بسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Nama asli Abu Bakar adalah *Abdulloh bin Usman bin Amir bin Amr bin Ka’ab bin Sa’ad bin Taim*. Bani Taim sendiri adalah salah satu dari dua belas cabang atau anak suku Quroisy, namun tidak termasuk kelompok yang besar. Nama panggilannya adalah Abu Bakar. Ia dijuluki oleh Rosululloh sebagai as-Siddiq, yaitu orang yang paling jujur lagi terpercaya. Pada masa Jahiliyah ia adalah orang yang mengharamkan minuman keras terhadap dirinya.
Abu Bakar termasuk salah seorang penasihat dan sangat terpandang di kalangan Quroisy. Banyak sahabat yang masuk Islam karena perantaraan dakwahnya, di antaranya: Usman bin Affan, Zubair bin Awwam dan Abdurrohman bin Auf.
Isyarat Nabi tentang kekholifahan Abu Bakar adalah ketika Rosululloh sakit, Beliau memerintahkan Abu Bakar untuk menjadi imam shalat menggantikan beliau selama beberapa hari. Suatu hari Rosululloh keluar dari rumahnya, lalu sholat di belakang Abu Bakar. Peristiwa ini merupakan tanda bahwa Abu Bakar akan menjadi pengganti Rosululloh setelah wafatnya.
Abu Bakar dibaiat secara khusus dan resmi di Saqifah pada hari Senin, 12 Robiul Awwal tahun 11 Hijriyah. Pada hari berikutnya, Abu Bakar keluar menuju masjid dan orang-orang yang ada di masjid waktu itu langsung membaiatnya.
Di antara prestasi gemilang yang telah beliau raih dalam masa kepemimpinannya adalah:
a. Perintahnya agar jenazah Rosululloh segera diurus hingga selesai dikebumikan.
b. Melanjutkan misi pasukan yang dipimpin Usamah bin Zaid yang sebelumnya telah dipersiapkan oleh Rosululloh sebelum wafat.
c. Kebijakannya dalam menyatukan pendapat seluruh sahabat untuk memerangi kelompok yang murtad di wilayah masing-masing, seperti: Aswad al-Ansi pemimpin salah satu suku Badui di Yaman, Musailamah al-Kazab dan Thulaihah bin Khuwailid al-Asadi.
d. Memerangi orang-orang yang menolak membayar zakat setelah wafatnya Rosululloh .
e. Perintah beliau kepada Zaid bin Tsabit agar mengumpulkan al-Qur’an dari berbagai tempat penulisan, baik yang ditulis di kulit-kulit, lempengan kayu dan batu, maupun yang dihafal dalam dada kaum muslimin.
Setelah menderita sakit selama lima belas hari, Abu Bakar akhirnya wafat pada tanggal 21 Jumada Tsaniah tahun 13 Hijriyah. Abu Bakar meninggal dunia dalam usia 63 tahun setelah sakit selama 15 hari. Kematian Abu Bakar Ash-Shiddiq menjadi peristiwa hilangnya sahabat terbaik Nabi. Ia dimakamkan di samping makam suri teladan dan sahabat tercintanya, Rosululloh shallallahu 'alaihi wasallam.
#ELSI
Komentar
Posting Komentar