hari ini tak seperti biasanya rasa ingin yang muncul dari waktu siang sampai sekarang masih tetap sama udara yang dingin. pagi tadi anak-anak melaksanakan tarhib romadhon dengan berjalan kaki bersama dan di akhir ada fun game yang diadakan di masjid yang tidak jauh dari sekolah setelah itu kembali ke sekolah. saat kembali ke sekolah belum waktu Zuhur sudah hujan dan memang cuaca hari ini benar-benar dingin sampai saat saya menuliskan ini pun saya merasa kedinginan karena memang tidak kuat dengan udara dingin jadi wajar hanya diberikan minus berapa saja sudah merasa kedinginan. karena nggak banyak orang di rumah saya juga tidak mengikuti aktivitas yang harusnya mungkin bisa saja saya berada di sana tapi qodarullah memang belum bisa hadir. ketidakhadiran saya di sana bukan karena saya ingin kamu memang ada beberapa hal yang tidak bisa saya sampaikan dan mungkin lebih tepatnya jika saya menyampaikan akan dianggap sebagai alasan yang mungkin nggak bisa diterima oleh sebagian orang. mungkin emang pada saat ini ada tahap untuk saya belajar ada tahap untuk saya berbenah ada tahap untuk saya memikirkan apa yang telah menjadi keputusan saya ada tahap gimana saya tidak harus mengiyakan semua keinginan orang lain pada tahap di mana Saya punya keputusan yang menjadi prioritas utama saya tidak lagi plin-plan dengan keputusan yang saya buat dengan hanya memikirkan orang lain tanpa memikirkan apa yang akan menjadi resiko dan apa yang menjadi keputusan yang akan saya ambil yang sesuai dengan apa yang saya pilih. ya saya hidup dengan tujuan, tak mungkin Allah menciptakan kita tanpa tujuan, di saat kamu merasa ragu untuk mengambil langkah ingat bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkanmu karena sekejap mata, mungkin saat saya menulis ini saya berada di ambang keraguan ya mungkin menjadi masalah dari setiap insan meragukan apa yang belum terjadi. saya takut Saya khawatir Saya bingung dan berbagai emosi lainnya masuk dalam satu pikiran saya saat ini. la haula wala quwwata illa Billah.
kali ini izinkan saya bercerita tentang apa yang saya alami beberapa waktu ini. Mungkin terasa biasa bagi sebagian orang, namun buatku ini tidak mudah. Banyak hal yang telah saya lewati sebelumnya namun kali ini benar-benar terasa berbeda, under pressure. Lelah pikiran iya, badan iya, mental iya. campur aduk. emang boleh se-lelah ini? To be honest, aku lelah. Belum ku temukan orang yang bisa aku ceritakan bagaimana struggling yang aku hadapi, aku selalu terlihat baik-baik saja meskipun sebenarnya aku tidak baik-baik saja. Kepada diri, kau hanya butuh rehat sejenak, jangan semua kau jadikan beban karena semua bisa diurai. Layaknya benang kusut, yang diurai satu persatu akan kembali seperti sediakala. Proud of you! 10.59 in clinic, ditengah antrian menunggu surat rujukan:'
Komentar
Posting Komentar